Minggu, 17 April 2011

MENIKMATI DANAU LAU KAWAR YANG INDAH






Kalau anda berencana travelling ke gunung sinabung, wajib bagi anda untuk mengunjungi tempat yang satu ini. Ya, namanya Danau Lau Kawar.  Danau Lau Kawar ini terletak di dataran Kabupaten Karo tepatnya dibawah kaki gunung sinabung. Lau Kawar merupakan pintu gerbang utama bagi para pendaki gunung untuk mencapai puncak Sinabung yang terletak 2.451 meter di atas permukaan laut.
Perjalanan menuju danau Lau Kawar ini cukup menyenangkan karena terdapat banyak pepohonan di kiri-kanan badan jalan,  jurang yang ditumbuhi rerimbunan pohon, serta kebun jeruk milik masyarakat setempat membuat perjalanan ini semakin tak terlupakan. Udara segar dan hawa yang sejuk, menambah kenyamanan serta ketenangan suasana perjalanan. Jika anda berkunjung pada hari biasa (bukan di hari libur) anda akan merasa lebih aman berkendara karena tak banyak kendaraan yang lalu lalang.
Perjalanan menuju danau lau kawar ini bisa ditempuh selama kurang lebih tiga jam jika anda beranjak dari medan. Untuk jalanannya sendiri, jalan menuju danau lau kawar ini tergolong jalan yang kecil jadi anda harus berhati-hati jika melewati sebuah tikungan.




Danau eksotis milik sumatera  utara ini ternyata menyimpan legenda dan mitos. Konon katanya Danau Lau Kawar ini terbentuk dari sebuah cerita anak dan menantu yang durhaka kepada orangtuanya karena lupa kepadanya dan terlalu sibuk bersenang-senang ketika diadakan acara adat di kampung tersebut, sehingga orangtua mereka murka dan menyumpahi semua orang yang datang ke acara itu.
Sedangkan mitos yang berkembang adalah larangan serta pantangan-pantangan tabu selama di sekitar danau. Seperti tidak boleh membicarakan hal-hal yang dianggap tabu, tidak berbuat asusila ataupun jangan menceritakan legenda tersebut. Jika pantangan ini dilanggar, warga setempat mempercayai hujan akan segera turun, dan mereka yang berbuat tidak senonoh akan memperoleh balasan.
Keindahan danau Lau Kawar dapat anda nikmati lebih lama karena ditempat ini pengunjung bisa berkemah di tepi danau ini. Jadi, memasang tenda untuk bermalam di tepi Danau Lau Kawar adalah keputusan yang tepat karena hal ini cukup menyenangkan. Yaitu selain dengan danaunya yang cantik  kita juga bisa menikmati moleknya Gunung Sinabung yang mempesona. Untuk masalah biaya, pengelola camping ground menetapkan biaya yang relatif murah. Hanya dengan 2500 rupiah saja para pecinta alam bisa mendirikan tenda untuk menginap seberapa lama yang mereka inginkan.




Di obyek wisata ini juga hadir warung-warung yang menyediakan makanan. Ada warung yang menghadap ke danau sehingga pengunjung bisa menyaksikan keindahan alam sambil menikmati makanan di warung. Termasuk, sensasi lain berupa aktivitas warga setempat di danau.
Aktivitas mereka tidak lain adalah mencari dan menangkap ikan dengan menggunakan sampan kecil yang sederhana. Pengunjung yang senang memancing ikan, pasti tak bosan menunggu umpan di mata kail disantap ikan. Ada lele, mas dan cencen khas Danau Lau Kawar. Sementara, deleng atau lancuk di sekitar danau ternyata bisa menjadi jalur tracking yang sangat pas buat para pecinta olah raga hash. Sebuah perahu motor pun sudah dipersiapkan bagi anda yang ingin berkeliling danau dengan menaikinya. Tarif untuk sekali naik hanya sepuluh ribu rupiah saja sudah termasuk  puasnya menikmati indahnya Danau lau kawar ini. Jadi, apakah traveller tertarik untuk mengunjunginya? Karena selain murah, danau ini masih asri karena belum banyak tersentuh tangan manusia..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar